Skip to Content
Loading...
Humas AAJHS
Humas AAJHS
Online
Assalamualaikum 👋
Ada yang bisa dibantu?

Outdoor Learning 2025: “Learning Beyond the Classroom": Menggali Nilai Sejarah dan Kearifan Alam Nusantara.”

 

Sebagai wujud pembelajaran yang menyenangkan dan kontekstual, SMP Islam AL-AKBAR Mojokerto kembali melaksanakan kegiatan Outdoor Learning (ODL) pada 28–29 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya sekolah dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis pengalaman nyata (experiential learning), di mana siswa diajak belajar langsung dari lingkungan, budaya, dan sejarah bangsa.

Tahun ini, kegiatan ODL mengusung tema “Learning Beyond the Classroom: Menggali Nilai Sejarah dan Kearifan Alam Nusantara.” Selama dua hari, para siswa menjelajahi berbagai destinasi edukatif di Solo dan Semarang, dengan agenda yang padat, menyenangkan, dan penuh pembelajaran.

Hari Pertama: Menyusuri Jejak Sejarah dan Peradaban di Kota Surakarta

Kegiatan dimulai sejak pagi dengan briefing pukul 06.00 WIB di sekolah. Setelah itu, rombongan berangkat menuju Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Dengan mengenakan seragam batik dan bawahan hitam, para siswa tampak antusias menyimak penjelasan pemandu mengenai sejarah panjang kerajaan Mataram Islam, peninggalan budaya Jawa, serta nilai-nilai luhur yang diwariskan para leluhur bangsa.


Usai kunjungan, rombongan beristirahat untuk makan siang dan salat, lalu melanjutkan perjalanan ke Rasamadu Heritage, sebuah kawasan wisata edukatif yang memadukan konsep budaya dan sejarah. Di sini, siswa tidak hanya berfoto, tetapi juga belajar tentang arsitektur klasik dan filosofi kehidupan Jawa.

Menutup kegiatan hari pertama, rombongan menuju Semarang untuk check-in di Hotel Teracesa dan makan malam bersama. Malam itu, siswa menikmati suasana kebersamaan dengan baju bebas, serta beristirahat untuk mempersiapkan petualangan esok hari

Hari Kedua: Belajar dari Alam dan Budaya di Semarang

Pagi hari dimulai dengan sarapan dan persiapan keberangkatan, di mana siswa mengenakan kaos ODL dengan bawahan hitam dan kerudung hitam (bagi siswi). Perjalanan kemudian dilanjutkan menuju Candi Gedong Songo, salah satu situs peninggalan sejarah Hindu yang terletak di lereng Gunung Ungaran.

Udara sejuk dan pemandangan alam yang indah menjadi latar pembelajaran yang tak terlupakan. Para siswa mempelajari sejarah arsitektur candi, kisah masa kerajaan, serta nilai-nilai spiritual yang terkandung di balik pembangunan kompleks candi ini.

Setelah itu, rombongan mengunjungi New Celosia, destinasi wisata edukatif yang memadukan keindahan taman tematik dengan spot belajar visual. Siswa diajak untuk mengamati berbagai unsur estetika, tata ruang, dan nilai kreativitas yang bisa menginspirasi kehidupan sehari-hari.

Sebelum kembali ke Mojokerto, kegiatan diakhiri dengan makan siang, salat, serta kunjungan ke pusat oleh-oleh khas Semarang. Rombongan tiba kembali di sekolah pada malam hari dengan penuh kenangan dan pengalaman berharga.

Melalui kegiatan ODL ini, siswa tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga belajar kedisiplinan, kemandirian, kerja sama, dan rasa cinta tanah air. Mereka belajar bahwa sejarah bukan hanya untuk dihafal, tetapi untuk dipahami dan dijadikan pelajaran hidup.

Kepala SMP Islam AL-AKBAR Mojokerto menegaskan bahwa kegiatan semacam ini adalah bentuk nyata dari pembelajaran yang holistik — menggabungkan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam satu pengalaman utuh.

Berbagi

Postingan Terkait

Posting Komentar

Konfirmasi Penutupan

Apakah anda yakin ingin menutup pemutaran video ini?